Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2012

Izinkan Aku Merantau

Gambar
Detakan waktu berjalan dengan tenang. Iramanya tak pernah berubah sejak aku memasuki ruangan ini 10 tahun yang lalu. Aroma yang sangat kukenal membungkam nafasku. Tekanan udara terasa tebal dan berat, meremas tubuh kecilku yang padat dengan kuat. Tempat ini menolak kepergianku. Mereka nyaman bersamaku. Setiap rasa lelah, resah dan amarah selalu saja mereka menemaniku. Bahkan tembok-tembok putih itu sangat senang ketika permainan baku hantam kupilih ia sebagai lawanku. Kapuk-kapuk yang setiap malam bercinta dibawah rebahan tubuhku. Nyanyian merdu dari deritan almari yang setiap hari merebus gendang telingaku telah menjadi hal yang biasa. Selama bertahun tahun tempat ini menjadi markas besarku. Sebuah post rahasia. Tempat dimana aku bertransaksi dengan tawa, amarah dan air mata. Satu persatu helai kain kumasukan dalam sebuah peti, terlihat seperti koper tapi terlalu tua. Ransel usang yang menjadi sahabat sekolahku dulu merasa cemburu. Ia menatapku dari ujung ranjang dengan sinis