Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2019

Seru! 5 Film Adaptasi Komik di Tahun 2019

Gambar
Bagi kelas menengah seperti saya, menonton film di bioskop tidak bisa saya lakukan setiap hari. Jadi saya harus mereduksi film apa saja yang sekiranya seru untuk ditonton di layar lebar. Jawabnya adalah film yang diadaptasi dari komik. Mengapa? Saya selalu suka genre science fiction dan fantasy. Saya menyukainya karena film-film semacam itu tidak tersentuh di dunia nyata saya. Jadi saya merasa begitu terhibur dengan hiperialitas yang ditawarkan. Meskipun fiksi dan fantasi, film tetaplah buah pikir dari otak manusia. Nah, imajinasi manusia itulah yang terasa sangat lezat bagi pikiran saya. Sehingga ketika nonton film dengan genre semacam ini, saya akan mengupayakan untuk menontonnya dengan fasilitas terbaik. Yaitu, nonton di bioskop. Sebagai watching list di 2019, saya menuliskan lima film hasil adaptasi komik Marvel dan DC yang menarik untuk ditonton di bioskop. Spiderman: Far From Home Petualangan Peter Parker melawan kejahatan di masa pubernya tentu saja menar

Menjadi Founder Start Up Inovatif dengan Mengikuti Kegiatan Inspiratif

Gambar
Pada akhir tahun 2018, MIKTI ( Indonesia Digital Creative Industry Community ) bekerja sama dengan TeknoPreneur dan Bekraf (Badan Ekonomi Kreatif) menyusun sebuah pemetaan dan database start up yang ada di Indonesia. Hasil dari riset tersebut membuat saya kaget. Pasalnya, saya tak menyangka betul kalau start up yang sedang tumbuh di Indonesia sudah begitu banyak. Saya pun jadi paham mengapa saat ini pemerintah mendorong talenta kreatif untuk menembus pasar global dan menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara dengan kekuatan industri digital yang besar. Bahkan sudah ada klaim yang disiapkan lho, yaitu Indonesia: The Digital Energy of Asia. Data statistik perusahaan Startup di Indonesia oleh Indonesia Digital Creative Industry Society (MIKTI) tahun 2018 (Sumber: katadata.co.id) Menurut data riset yang diterbitkan MIKTI, saat ini Indonesia memiliki 992 start up yang sedang berkembang. Dengan pengelompokan tiap domisili yang tidak merata seperti 522 start up di JABODETABE

Bisnis Tetap Jalan Meski Pernah Gagal

Gambar
Memulai membuka usaha bisa dari mana saja dan kapan saja. Ketika teknologi digital menjadi hal yang mudah dijangkau, siapapun bisa memulai bisnisnya. Tapi tidak semua bisa mengembangkannya! Saya punya sedikit -beneran sedikit- pengalaman soal berbisnis. Dulu, saya pernah mencoba membangun platform soal perbukuan, namanya Majibooks . Majibooks itu semacam blog yang khusus membahas soal dunia perbukuan sekaligus membuka toko buku online. Unit usaha ini saya dirikan bersama kekasih saya (Tiwi) dan dibantu satu sahabat saya (Dani). Kami sudah bikin blog, membeli domain, dan menjalin kerja sama dengan supplier buku. Sayangnya, Majibooks mangkrak karena saya kurang mampu mengorganisir keperluan bisnis. Selain itu saya juga sempat membuka usaha kecil-kecilan di Instagram, yaitu jasa desain CV. Usaha tersebut memang gampang dimulai, tapi ternyata sukar mempertahankannya. Saya hanya punya satu klien hingga akhirnya usaha ini saya tutup karena tiga hal. Pertama, saya merasa kemampu