Postingan

Menampilkan postingan dengan label Zona Digital

Pulse: Asisten Kesehatan Berbasis AI. Mungkinkah?

Gambar
Belakangan ini perbincangan soal isu kesehatan semakin mengemuka karena virus corona. Saya senang ketika banyak orang menjadikan isu kesehatan sebagai topik perbincangan mereka, baik di media sosial mapun di dunia nyata. Mau bagaimana lagi, kesehatan adalah komponen penting bagi kehidupan kita. Apalagi melihat bumi yang semakin rentan, saya khawatir penyakit-penyakit baru semakin bermunculan. Salah satu cara paling sederhana untuk menangkal penyakit adalah dengan menjaga kesehatan. Apa yang bisa kita lakukan untuk menjaga kesehatan? Ada beberapa langkah, seperti menjaga tubuh dan ruangan yang sering kita pakai agar selalu bersih. Sumber penyakit sering bersemayam di tempat yang kotor dan berterbangan di udara yang bau. Jadi pastikan tempat kita yang kita tinggali aman dari ancaman penyakit. Selain itu, langkah yang tidak kalah penting untuk menjaga kesehatan adalah dengan melakukan olahraga rutin, mengonsumsi makanan dan minuman yang baik bagi tubuh, beraktivitas dan beristirah

Rekomenasi Gawai Jika Kamu Bingung Pilih Yang Mana

Gambar
Seperti sudah menjadi kebutuhan pokok, smartphone adalah perangkat komunikasi dan informasi yang paling relevan untuk kita pakai pada masa kini. Jika melihat konstruksi sosial kita yang memerlukan komunikasi jarak jauh berbasis digital, maka bisa dikategorikan bahwa smartphone adalah barang “wajib” yang harus dimiliki. Ada banyak pilihan smartphone yang menarik untuk kita miliki. Namun, kita perlu memperhatikan mana yang benar-benar kita butuhkan. Lebih tepatnya, karakter smartphone seperti apa yang sebenarnya sesuai dengan kebutuhan hidup kita sehari-sehari. Untuk menjawabnya tidak mudah. Beberapa kali saya keliru memilih smartphone karena kurang jeli mengenali spek gadget. Oleh karena itu, pada tulisan saya kali ini akan mereduksi smartphone apa saja yang menurut saya cocok untuk kamu beli beberapa hari lagi. Hahaha. Ayo jajan! Ayo jajan! Tidak semua smartphoe yang saya rekomendasikan ini telah saya pakai sebelumnya. Beberapa di antaranya saya dapatkan referensinya dari internet. S

Main Escape Room Game Pakai Traveloka Xperience

Gambar
Di awal tahun 2019 lalu, ada sebuah film bergenre drama-thriller yang cukup menarik perhatian. Judulnya, Escape Room . Film ini bercerita tentang enam orang asing dengan pribadi berbeda yang dikumpulkan di dalam ruangan untuk bekerjasama dalam menyelesaikan permainan meloloskan diri dari ruangan tertutup itu. Sialnya, ternyata apa yang mereka hadapi bukan sekadar permainan semata. Nyawa benar-benar menjadi taruhan. Adam Robitel sebagai sutradara cukup mampu mengguncang emosi dengan mempertontonkan ketegangan yang begitu jelas di depan mata. Cerita yang begitu padat seolah tidak mengizinkan penonton untuk beristirahat. Bahkan, untuk sekadar mengedipkan mata. Hal itu membuat saya ingin merasakan sensasi melewati ruangan-ruangan yang penuh dengan tantangan itu di dunia nyata. Asal risikonya tidak sama seperti di dalam film itu. Saya rasa bakal mengasyikkan karena tipe permainan seperti ini masih langka di negeri ini. Iya apa tidak, sih? Butuh Hiburan? Traveloka Xperience Aja! Di s

Pengalaman Beralih Ke Microsoft Office 365 Home Resmi

Gambar
Jika pekerjaan kamu berkutat pada urusan menulis, presentasi, pembukuan, dan pengelolaan dokumen lainnya, maka pastikan kamu menggunakan Microsoft Office yang resmi . Jangan bergantung pada software bajakan. Simak cerita saya yang beralih dari Microsoft Office bajakan ke resmi berikut ini. Dosa Penikmat Software Bajakan Sejak kuliah, saya adalah pengguna software bajakan garis keras. Bisa dibilang, saya ini serendah-rendahnya proletarian, lah. Soalnya kalau ada software yang ingin saya gunakan, saya pasti melakukan pencarian di mesin pencari dengan menggunakan kata kunci “free full version crack” . Meski demikian, saya sering kewalahan sendiri ketika berburu aneka perangkat lunak tersebut. Kendala yang saya alami seperti tautan unduhnya mati, software yang diunduh rusak, hingga paling parah adalah menularnya virus-virus di laptop saya. Hal inilah yang membuat peforma laptop saya menjadi sangat buruk. Resiko jika kita menggunakan software bajakan adalah: Proses bootin

Cegah Kehilangan Data Smartphone dengan USB OTG SanDisk

Gambar
Tahun ini menjadi kali ketiga saya membeli smartphone. Meski beberapa akun sudah terintegrasi, namun banyak data-data yang tidak bisa diselamatkan. Beberapa di antaranya adalah dokumen foto, koleksi e-book , hingga draft tulisan blog. Saya memang orang yang kurang memperhatikan hal penting seperti ini, sehingga ketika smartphone rusak maka data-data yang berada di dalamnya tidak bisa saya selematkan. Hal ini terjadi akibat saya tidak rutin mengunggah file penting ke dalam sistem cloud . Jangankan mengunggah, memindahkan data penting tersebut ke dalam laptop saja rasanya enggan sekali. Di dalam data smartphone saya biasanya terisi dengan materi konten yang penting banget. Kalau materi itu hilang, berarti harus bikin yang baru lagi, dong. Nah di sinilah saya merasa waktu yang sudah saya habiskan untuk mempersiapkan konten tersebut menjadi sia-sia. Bukan hanya kesal yang saya rasakan waktu itu, namun juga marah. Marah besar pada diri saya sendiri yang terlalu malas u

Handphone Canggih dan Murah Hanya Honor 8A

Gambar
Copyright by Droidlime Mencari handphone yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan memang tidak mudah. Perlu bolak-balik melihat berbagai jenis ponsel dan membandingkannya untuk mendapatkan yang dirasa terbaik. Bagimu, apa saja sih yang perlu ditekankan ketika hendak membeli handphone? Berikut ini beberapa poin sederhana yang saya susun berdasarkan pengalaman pribadi maupun pengalaman teman-teman saya di sela obrolan warung kopi. 1. Memori Faktor ini menjadi hal utama yang perlu kita lihat ketika berniat membeli handphone baru. Kapasitas ROM dan RAM akan sangat berpengaruh pada aktivitas digital kita di handphone tersebut. Jika penggunaan gawai tidak terlalu sering atau hanya sekedar sebagai alat komunikasi saja, RAM 2GB saja sudah cukup nyaman. Tapi jika mobilitas digital tinggi seperti untuk main game, dengerin musik seharian, streaming video, apalagi membuat karya dengan modal handphone maka perlu kapasitas RAM yang lebih tinggi. Ya setidaknya 3GB, lah. 2. Harga Kalau

Ayo Miliki Honor 10 Lite, Jagonya Foto dan Game!

Gambar
Karena sebuah insiden yang terjadi di awal tahun 2019, saya harus segera membeli handphone (HP) baru untuk menggantikan yang lama. Sebenarnya, meski jika tidak terjadi insiden pun saya juga tetap akan membeli yang baru, sih. Soalnya HP lama saya sudah tidak menyenangkan lagi, terutama pada dua fitur yang saya idamkan, yaitu kebutuhan saya akan berfoto dan bermain games. Jujur saya sebenarnya suka sekali memfoto. Bagi saya merangkum apa yang saya lihat dalam sebuah tangkapan gambar melalui kamera adalah keindahan yang tiada tara. Apalagi foto memang sarana paling tepat untuk merekam momentum. Tapi selama ini saya belum cukup pede untuk membagi foto-foto saya di media sosial. Sebab kualitas gambar yang saya tangkap begitu buram. Seringkali saya harus memakai bantuan aplikasi untuk mempercantik, ya minimal meningkatkan pencahayaan dan saturasi. Tapi kan capek kalau harus ngedit mulu. Nah, saya berpikir bagaimana jika saya beli HP yang kameranya luar biasa jernih? Jadi saya kan t

Bisnis Tetap Jalan Meski Pernah Gagal

Gambar
Memulai membuka usaha bisa dari mana saja dan kapan saja. Ketika teknologi digital menjadi hal yang mudah dijangkau, siapapun bisa memulai bisnisnya. Tapi tidak semua bisa mengembangkannya! Saya punya sedikit -beneran sedikit- pengalaman soal berbisnis. Dulu, saya pernah mencoba membangun platform soal perbukuan, namanya Majibooks . Majibooks itu semacam blog yang khusus membahas soal dunia perbukuan sekaligus membuka toko buku online. Unit usaha ini saya dirikan bersama kekasih saya (Tiwi) dan dibantu satu sahabat saya (Dani). Kami sudah bikin blog, membeli domain, dan menjalin kerja sama dengan supplier buku. Sayangnya, Majibooks mangkrak karena saya kurang mampu mengorganisir keperluan bisnis. Selain itu saya juga sempat membuka usaha kecil-kecilan di Instagram, yaitu jasa desain CV. Usaha tersebut memang gampang dimulai, tapi ternyata sukar mempertahankannya. Saya hanya punya satu klien hingga akhirnya usaha ini saya tutup karena tiga hal. Pertama, saya merasa kemampu

Saatnya Mengelola Uang dengan Cerdas

Gambar
Tahun 2018 hanya tersisa beberapa hari lagi. Dan saya sedang ribet-ribetnya mengurus laporan tahunan kantor, khususnya pada divisi tempat saya bekerja. Untuk menghasilkan laporan yang bagus, saya pun belajar dari orang-orang lama di kantor tentang apa yang harusnya ada dan tidak. Gara-gara itu saya mulai berpikir pada isi kantong sendiri. Apa perlu membuat laporan akhir tahun terhadap keuangan diri sendiri, ya? Tips Evaluasi Keuangan Akhir Tahun Setelah berselancar di mesin pencari, saya pun jadi tahu kalau membuat laporan keuangan di akhir tahun itu perlu juga. Tidak hanya untuk perusahaan, tapi individu pun butuh. Dilansir dari  moneysmart.id , disebutkan bahwa ada  lima hal yang harus dievaluasi dalam pertumbuhan keuangan  kita setiap tahunnya. Pertama soal pertumbuhan aset. Ini menarik banget, sih. Pasalnya, saya pribadi bukan orang yang punya fokus mengelola aset yang berjalan secara berkesinambungan setiap tahunnya. Aset itu misalnya punya emas atau perhiasan. Tapi saya

Sudah Saatnya Dapat Gawai Baru dengan Budget Minim

Gambar
Siapa sangka, mahasiswa buronan seperti saya justru bekerja di perkumpulan kajian media, Remotivi . Mungkin ada yang mengira kalau saya tidak menyelesaikan kuliah karena tidak mampu berkutat dengan teori, data, analisis, dan buku-buku tebal. Ada benarnya juga, dan sepertinya ini adalah ganjaran bagi saya. Kabur dari skripsi, malah masuk ke dalam Remotivi. Awalnya, saya mencicipi profesi sebagai penulis naskah video di sana. Otomatis saya harus membuka kembali buku-buku ‘berat’, membaca banyak hal dari banyak platform untuk riset, hingga diskusi dari siang sampai malam. Kalau kamu pernah melihat video-video di channel Remotivi, pasti pahamlah kira-kira jerih payah yang diperlukan. Tidak puas dengan hal itu, sepertinya Remotivi cukup bernafsu mengeksploitasi lelaki seperti saya ini. Karena pada bulan keempat sejak saya bergabung, mereka tega-teganya memberi tambahan pekerjaan, yaitu menjadi admin sosial media. Loyalitas dan ikhlas membuat saya menyanggupi tawaran itu. Halah

Ternyata Seru Banget Belanja dengan Sistem Kredit Akulaku

Gambar
Malam ini saya merasa begitu suntuk karena punya banyak kebutuhan berbelanja tapi bingung mana yang mesti didahulukan. Mau beli semua sekaligus tapi dana masih mepet banget. Pernah mengalami juga? Ah, daripada risau mending jalan-jalan saja. Siapa tahu bisa nemu pencerahan. Tapi mau jalan ke mana, ya? Aha! Paling seru sih jalan-jalan ke masa lalu saja. Beruntung banget punya mesin waktu di rumah. Jadi bisa langsung meluncur ke mana pun yang diinginkan. Asyik! Tak perlu berlama-lama lagi, saya lekas saja mengaktifkan mesin waktu saya dan melesat ke abad pertengahan di Eropa. Source:  idevie.com Kaki saya melangkah menyusuri bangunan berbata yang kokoh di kanan dan kiri. Jalanan ramai sekali dengan orang-orang yang beraktivitas jual beli. Ya, saya tiba di pasar. “Hey, cepat bayar utangmu!” Saya kaget setengah mati dengan bentakan dari pria kekar di sebelah saya. Lekas saja saya langsung menyingkir darinya. Ya siapa sih yang mau kena gampar dari pria kekar abad pert

Mau Asuransi Mobil Secara Online dan Nggak Pakai Survey?

Gambar
Saya adalah orang yang merasa lebih nyaman berbelanja di supermarket karena sistem swalayan yang membuat saya bebas membanding-bandingkan satu produk dengan produk lain, dan bebas pula dalam mengambil keputusan saat membeli sesuatu. Harus saya akui, saya memang cenderung lama saat menentukan pilihan karena menimang banyak alasan untuk membeli atau tidak membeli. Singkatnya sih saya tidak mau rugi. Kadang saya menemukan barang yang bagus dan bermanfaat bagi orang lain tapi ternyata tidak cocok bagi saya. Misalnya sabun mandi. Meski banyak yang bilang sabun mandi merk A itu bagus, namun ketika saya menggunakannya dengan ekspektasi tinggi, ternyata sabun mandi merk A itu justru membuat kulit saya lengket. Dalam kenyataan seperti itu tentu saja saya merasa sangat kecewa dan sebal. Belajar dari situlah saya mulai membiasakan diri untuk menemukan sendiri apa yang cocok bagi saya. Karena setiap orang pasti punya selera yang berbeda-beda, bukan? Teman saya yang kerjaannya berurusan den

Dengan TCash Tetap Dekat dengan Keluarga di Perantauan

Gambar
Sebut saja saya adalah pemula dalam urusan merantau. Sebab waktu terlama untuk jauh dengan keluarga baru saya rasakan di usia ke-25 tahun ini. Sebelumnya, mulai dari lahir, sekolah, hingga kuliah saya jalani di tanah kelahiran, Kartasura. Bagi para perantau senior silakan membercandai saya dengan leluasa karena memang saya baru mengalami masa penjelajahan ini dari November 2017 hingga sekarang yang kira-kira sekitar tujuh bulan. Pada momen ini juga untuk pertama kalinya saya melewati masa lebaran tidak bersama keluarga. Hari Raya Idulfitri 1439H yang jatuh bertepatan pada tanggal 15 Juni 2018 menjadi saksi betapa hati ini ternyata lunak, rapuh, dan rentan terhadap rindu. Akhirnya, komunikasi via telepon menjadi cara terbaik untuk melegakan kerinduan tersebut. Ah, bahkan pada masa sekarang tak hanya saling berkirim suara, bukan? Sebab ada teknologi video call  yang bisa semakin mendekatkan jarak raga yang jauh. Setelah sholat Ied di masjid dekat kos, saya hendak melakukan video